 |
| Gambar : Lokasi Laka Tambang yang Berada di Wilayah IUP PT.Timah Tbk,TK 2367, Lemba Jambu, Desa Sinar Surya, Kecamatan Tempilang |
Terasbabel.my.id,Bangka Barat - Tragedi Laka tambang kembali terjadi di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kali ini, kecelakaan terjadi di Lokasi Tambang yang berada di Wilayah IUP PT. Timah Tbk, TK 2367, Lemba Jambu, Desa Sinar Surya, Kecamatan Tempilang. Tiga pekerja tambang tertimbun tanah longsor, menyebabkan dua orang meninggal dunia dan satu orang lainnya masih dalam pencarian. Minggu (24 Agustus 2025)
Pemilik tambang, Latief(44), warga Gg. Anyai, Desa Tempilang, akan dipanggil pihak kepolisian untuk dimintai keterangan terkait kecelakaan ini. Insiden ini menambah daftar panjang kecelakaan tambang yang merenggut korban jiwa, dan menimbulkan pertanyaan publik tentang penerapan SOP Keamanan Pertambangan di lokasi tambang.
Kapolres Bangka Barat, AKBP Pradana Aditya Nugraha, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini.
"Kami akan memanggil pihak-pihak terkait dalam pengelolaan tambang guna dimintai keterangan lebih lanjut," ujar Kapolres.
Pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap kemungkinan adanya unsur kelalaian dan aspek keselamatan kerja di lokasi tambang yang tidak ditaati.
 |
| Gambar : Kapolres Bangka Barat, AKBP Pradana Aditya Nugraha,Memantau Langsung Proses Pencarian Korban Laka Tambang yang Berada di Wilayah IUP PT.Timah Tbk,TK 2367, Lemba Jambu, Desa Sinar Surya, Kecamatan Tempilang |
Kapolres Bangka Barat, AKBP Pradana Aditya Nugraha, membenarkan adanya insiden tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya tengah mendalami kejadian untuk mengungkap unsur kelalaian dan aspek keselamatan kerja di lokasi tambang.
Pihak kepolisian juga akan memanggil pihak-pihak terkait dalam pengelolaan tambang tersebut guna dimintai keterangan lebih lanjut.
Kapolres menekankan pentingnya keselamatan kerja dalam kegiatan pertambangan. Jika ditemukan adanya unsur kelalaian atau pelanggaran hukum, pihak kepolisian tidak akan ragu untuk menindaklanjuti sesuai prosedur hukum yang berlaku.
Polres Bangka Barat akan mengawal proses investigasi ini secara transparan dan profesional, serta memastikan tidak ada pihak yang luput dari tanggung jawab hukum jika terbukti lalai.
Insiden ini menimbulkan duka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat sekitar. Semoga proses pencarian korban ketiga dapat segera membuahkan hasil dan pihak berwenang dapat mengambil langkah-langkah preventif untuk menghindari kejadian serupa di masa depan. (S.M)
